Sabtu, 26 Februari 2011

TEKNOLOGI GAME

Permainan. Di dalam dunia teknologi informasi istilah ini digunakan untuk sarana hiburan yang menggunakan perangkat elektronik.
Teori permainan pertama kali ditemukan oleh sekelompok ahli Matematika pada tahun 1944. Teori itu dikemukakan oleh John von Neumann and Oskar Morgenstern yang berisi :
“Permainan terdiri atas sekumpulan peraturan yang membangun situasi bersaing dari dua sampai beberapa orang atau kelompok dengan memilih strategi yang dibangun untuk memaksimalkan kemenangan sendiri atau pun untuk meminimalkan kemenangan lawan. Peraturan-peraturan menentukan kemungkinan tindakan untuk setiap pemain, sejumlah keterangan diterima setiap pemain sebagai kemajuan bermain, dan sejumlah kemenangan atau kekalahan dalam berbagai situasi.”
( J. Von Neumann and O. Morgenstern, Theory of Games and Economic Behavior (3d ed. 1953
Menurut Agustinus Nilwan dalam bukunya “Pemrograman Animasi dan Game Profesional” terbitan Elex Media Komputindo, game merupakan permainan komputer yang dibuat dengan teknik dan metode animasi.
Teori permainan adalah suatu cara belajar yang digunakan dalam menganalisa interaksi antara sejumlah pemain maupun perorangan yang menunjukkan strategi-strategi yang rasional.
Game komputer yang dapat dimainkan oleh multipemain melalui internet. Biasanya disediakan sebagai tambahan layanan dari perusahaan penyedia jasa online atau dapat diakses langsung (mengunjungi halaman web yang bersangkutan) atau melalui sistem yang disediakan dari perusahaan yang menyediakan permainan tersebut. Game online inilah yang saat ini banyak diminati seluruh lapisan masyarakat mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa.Dengan bermain game merupakan suatu proses “fine tuning” (atau penyamaan frekuensi) dari logika berpikir anak-anak kita dengan logika berpikir aplikasi komputer yang canggih. Pada saat bersamaan, game juga secara nyata mempertajam daya analisis para penggunanya untuk mengolah informasi dan mengambil keputusan cepat yang jitu, itu merupakan dampak positifnya. Namun, tentu saja kenyataan juga harus kita masukkan kedalam perhitungan dampak negatif dari Game. Kenyataan itu diantaranya adalah kecanduan para pemain / penggunanya yang akut terhadap permainan komputer semacam ini. Mereka bisa lupa segala-galanya akan tugas mereka yang lain termasuk tugas menuntut ilmu. Sehingga Teknologi Game ini bisa sebagai sarana hiburan, berfikir, berkreatif atau bahkan sebagai sarana yang hanya membuat penggunanya kecanduan. Hal tersebut tergantung dari cara menyikapi dan memanfaatkan penggunaan dari sebuah teknologi game.

Berikut ini merupakan sumber referensi ;
http://www.total.or.id/info.php?kk=Game
http://www.total.or.id/info.php?kk=Game%20Online
http://tutorialkuliah.blogspot.com/2009/05/dasar-dasar-teori-permainangame.html
http://retno-ayu-sp.blogspot.com/2010/03/pengertian-game_23.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar